Banyumaskab.bnn.go.id, Banyumas – Kepala BNN Kabupaten Banyumas yang diwakili oleh Kasubag Umum BNN Kabupaten Banyumas Kristian Sugiono, SH. menghadiri Launching Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) SMP/MTs, SMA/MAN, MAN/MAK Kabupaten Banyumas pada Jum’at (26/03/2021).
SSK (Sekolah Siaga Kependudukan) merupakan Sekolah yang mengintegrasikan pendidikan kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga ke dalam beberapa mata pelajaran dan muatan lokal khusus kependudukan. Tujuan SSK (Sekolah Siaga Kependudukan adalah Untuk Membuat Berkualitas Anak Bangsa. Memupuk kesadaran akan kondisi kependudukan menumbuhkan sikap tanggung jawab dan perilaku adaptif berkaitan dengan dinamika kependudukan, sehingga mampu mengembangkan sikap yang tepat dalam mengambil keputusan untuk mengatasi masalah – masalah kependudukan yang salah satunya adalah narkoba.
Acara Launching Sekolah Siaga Kependudukan di SMA Negeri 2 Purwokerto di resmikan langsung oleh Wakil Bupati Banyumas, Drs. Sadewo Tri Lastiono. Acara ini dihadiri pula oleh Aspemkesra Setdakab Banyumas, Para Kepala Dinas di Lingkungan Pemkab Banyumas dan Para Kepala Sekolah SMP, SMA, SMK se Kabupaten Banyumas. Sehubungan dengan masih dalam kondisi Pandemi Covid-19, acara ini dilakukan sebagian kecil secara luring dan sebagian besar secara daring.
Program ini bukan merupakan Tambahan Mata Pelajaran namun mengintegrasikan pendidikan kependudukan dan keluarga berencana ke dalam beberapa mata pelajaran sebagai pengayaan materi pembelajaran, dimana di dalamnya terdapat pojok kependudukan sebagai salah satu sumber belajar peserta didik sebagai upaya pembentukan generasi. Untuk program ini dapat berjalan dengan baik, maka dibutuhkan kerjasama dengan semua pihak terkait.
BNN Kabupaten Banyumas sebagai garda terdepan dalam Program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dalam hal ini berkontribusi kepada kegiatan pencegahan sebagai upaya menjadikan para pelajar memiliki pola pikir, sikap, dan terampil menolak penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Diharapkan pula, program ini dapat mendorong generasi muda dan para pelajar, untuk senantiasa berupaya optimal menumbuhkan dan mengembangkan potensi dirinya masing-masing. Supaya dapat menjadi generasi penerus yang berkualitas, serta memiliki pemahaman, sikap dan perilaku yang baik, serta pengetahuan dan wawasan tentang bahaya narkoba, kependudukan dan KB, termasuk permukiman dan sanitasi, serta waktu atau usia menikah.
Salam Sehat Tanpa Narkoba
Humas BNNK Banyumas
Instagram: @infobnn_kabupaten_banyumas
Twitter: @BNNKabBanyumas
Facebook: InfoBNN Kabupaten Banyumas
Youtube: Badan Narkotika Nasional Kabupaten Banyumas
